KodeMimpi.com - 15/Aug/2025
KODEMIMPI.com - Koni De Winter resmi bergabung dengan klub Liga Italia (Serie A), AC Milan, usai hengkang dari Genoa di bursa transfer musim panas 2025.
Koni De Winter mengaku kepindahannya ke AC Milan terasa seperti mimpi yang menjadi kenyataan.
Transfer Koni De Winter diumumkan pada hari Rabu (13/8/2025) sore waktu setempat, usai ia menuntaskan tes medis di Milan.
Melansir dari Football Italia pada Kamis (14/8/2025), nilai transfernya disebut mencapai 18 juta euro dengan tambahan 2 juta euro berbasis performa atau ditotal setara Rp 376,8 miliar.
Juventus, mantan klubnya, mendapatkan sekitar 20-25 persen dari total nilai tersebut sebagai bagian dari kesepakatan penjualan ke Genoa pada 2024.
Sebelum mendarat di San Siro, Koni De Winter sempat diminati Inter Milan, Tottenham Hotspur, dan Bournemouth.
Namun, Rossoneri berhasil mengamankan jasanya setelah melepas Malick Thiaw ke Newcastle United seharga 40 juta euro (sekitar Rp 753,7 miliar).
Pemain yang sudah tiga kali membela timnas senior Belgia ini dikontrak selama lima musim dengan gaji sekitar 1,8 juta euro per tahun.
Di Liga Italia, ia akan mengenakan nomor punggung 5 bersama AC Milan.
Rasanya Seperti Mimpi
Bicara soal kepindahannya, De Winter tak bisa menyembunyikan kegembiraannya.
"Saya tidak bisa menggambarkan emosi saya, rasanya tidak nyata. Rasanya seperti mimpi," ujar De Winter, dikutip dari Football Italia, Kamis (14/8/2025).
Ia juga bertekad memberikan yang terbaik untuk klub barunya.
"Saya ingin bermain bagus dan mendapatkan lebih banyak pengalaman. Tidak semua orang bisa memakai jersey ini, jadi saya ingin menikmati setiap momennya."
Menariknya, dua pelatih terakhirnya di Genoa adalah mantan pemain Milan, Alberto Gilardino dan Patrick Vieira.
"Pelatihlah yang memberi saya debut profesional, jadi dia akan selalu menjadi sosok yang berarti bagi saya," tegas Koni De Winter.
Selain itu, mantan rekan setimnya seperti Messias memberi dorongan positif tentang Milan.
"Kami bicara tentang Milan, dan mereka semua bilang hal yang sama, yaitu kamu akan pergi ke klub besar dengan orang-orang hebat, kamu akan baik-baik saja."
De Winter mengaku tumbuh dengan menonton aksi para legenda Milan.
"Saya ingat menonton Ronaldinho, Pato, dan Maldini, banyak pemain dari Belanda yang dekat dengan Belgia, jadi saya tumbuh besar menonton Milan."
Ia menegaskan akan menjadi andalan di lini pertahanan.
“Sebagai bek tengah, saya perlu merasa aman, dan saya ingin menjadi andalan pertahanan ini."
Kehadiran bintang dunia seperti Luka Modric dan kecepatan luar biasa Rafael Leao membuatnya semakin antusias.
"Senang sekali bisa bermain dengan pemain seperti Modric. Saya berharap bisa belajar banyak dari semua orang."
Bermain di San Siro juga menjadi impian tersendiri.
“Ini adalah stadion terindah yang pernah saya lihat dan saya pikir akan lebih indah lagi jika saya bisa bermain di sana dengan mengenakan seragam Milan.”